Pondok Pesantren Al-Muayyad, Surakarta
Santri Pondok Pesantren Al-Muayyad Pesantren ini dimulai dari pengajian yang diadakan KH. Umar bin Abdul Mannan di rumahnya sejak tahun 1937. Selang beberapa tahun kemudian, sebuah surau berhasil didirikan yang pada tahun 1942 diubah menjadi masjid dengan nama al-Muayyad. Lima tahun sesudah itu, KH Umar yang dikenal sebagai ahli al-Qur'an, berhasil membangu 10 buah kamar pemondokan santri, tiga tahun berikutnya ditambah lagi 5 kamar. Pada tahun 1955, upaya pendidikan ditingkatkan dengan mengembangkan sistem madrasi, yaitu dengan dibukanya Madrasah Ibtidaiyah. Menyusul Madrasah Tsanawiyah pada tahun 1966 dan Aliyah pada tahun 1976. Meskipun dalam sistem ini, pelajaran disesuaikan dengan kurikulum negeri dan lulusannya diberi ijazah, pelajaran kitab tradisional masih tetap disisipkan. Kyai Umar wafat pada bulan Agustus 1980 dan kepemimpinan pesantren dilanjutkan oleh Drs. H. Abdul Razak bin H. Ahmad Shofawi, sarjana lulusan IAIN Yogyakarta. Dalam mengelola pesantren ini,